IDENTIFIKASI BIOSTRATIGRAFI DAN PALEOENVIRONMENT PADA SUMUR A CEKUNGAN KUTAI KALIMANTAN TIMUR

Amri Rahma Arrimayah, Akhmad Khahlil Gibran, Gentur Waluyo, Dedy Kurniadi


Abstract


Cekungan Kutai merupakan area penelitian menarik yang kaya sumber daya alam terutama hidrokarbon. Penelitian analisis biostratigrafi ini bertujuan menentukan umur batuan dan lingkungan pengendapan berdasarkan mikrofosil dengan menggunakan palinomorf sebagai indikator utama pada batuan sedien berupa cutting dari sumur pengeboran. Hasil penelitian yang dilakukan di Cekungan kutai menghasilkan bahwa daerah penelitian termasuk kedalam Formasi Balikpapan serta ditindih oleh Formasi Kampungbaru yang secara umum berumur Miosen Tengah hingga Miosen Akhir. Lingkugan pengendapan daerah penelitian merupakan lingkungan pengendapan transisi berupa lower deltaic plain yang mencakup lingkungan berupa mangrove dan backmangrove.


Keywords


biostratigrafi, lingkungan pengendapan, cekungan kutai, palinomorf

References


Haseldonckx, P., 1974. A Palynological Interpretation of Paleoenvironment on Southeast Asia. Sains Malaysiana.

Lelono, E.B., 2004. Analisis Palinologi Kuantitatif Endapan Delta Mahakam Umur Miosen Kalimantan Timur. Lembar Publikasi Lemigas. 38. pp 16–26.

Lelono, E.B., 2005. Penelitian Palinologi pada Sedimen Paleogen di Kawasan Indonesia Bagian Barat. Lembaran Publikasi Minyak dan Gas Bumi (LPMGB) ‘LEMIGAS’. 39. pp 15–23.

Rahardjo, A.T., et al.. 1994. Zonasi Polen Tersier Pulau Jawa. Makalah Ikatan Ahli Geologi Indonesia. Pertemuan Il [Preprint].

Zetri, H., Laesanpura, A., & Rizka, 2020. Interpretasi Lingkungan Pengendapan Formasi Balikpapan dan Formasi Kampungbaru Berdasarkan Data Sounding Pada Area Tepi Sungai Dekat Pesisir Balikpapan, Kalimantan Timur. Repository ITERA [Preprint].




DOI: http://dx.doi.org/10.32693/jgk.22.2.2024.881

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Terakreditasi oleh: Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Kemenristek Dikti