KETERDAPATAN MINERAL ZIRKON DAN HUBUNGANNYA DENGAN BATUAN METAMORFIK DI TELUK WONDAMA, PAPUA
Abstract
Mineral Zirkon sebagai mineral primer umumnya ditemukan pada batuan beku, batugamping kristalin, sekis, dan genes, juga di dalam batuan sedimen sebagai sedimen plaser yang diendapkan di pantai dan di muara sungai.
Hasil analisis petrografi dari empat lokasi contoh di teluk Wondama Papua Barat, menunjukan WDM06-20 adalah amfibolit, WDM06-21 adalah mica schist, WDM06-22 adalah amfibolit, dan WDM06-23 adalah schist.
Hasil analisis kimia lainnya menunjukan bahwa batuan asal termasuk kedalam batuan yang bersifat siliceous-alkali-calsic rock, sedangkan keterdapatan zirkon di daerah penyelidikan berada di dalam lingkungan batuan metamorf.
Hasil ploting tipologi, mineral zirkon yang diambil dari percontohan di sepanjang pantai, termasuk kedalam tipe utama granite terutama berasal dari kerak benua dan berdasarkan populasi dan bentuk kristal termasuk ke dalam (Sub)autochthonous Monzogranit and Granodiorites.
Berdasarkan data analisis kimia dan bukti-bukti di lapangan bahwa batuan asal dapat ditafsirkan sebagai batuan bersifat granitik yang telah mengalami proses granitisasi menjadi batuan metamorfik.
Kata Kunci : Mineral zirkon, batuan metamorf, granit, Teluk Wondama Papua.
A zircon mineral as a primary mineral is generallly formed in the igneous rocks, crystalline limestones, schists, and gneisses also in sedimentary rocks in beaches and rivers as placer deposits.
The petrographical analyses from four differents samples shows that WDM 06-20 is amphibolite, WDM 06-21 is micca schist, WDM 06-22 is amphibolite and WDM 06- 23 is schist.
From other chemical analyses show that the source rocks belong to siliceous-alkali-calsic rocks whereas the occurrences of zircon minerals in the study area are correlates to metamorphic rocks.
On typological evolution trends, zircon minerals from samples taken alongs the shoreline are plotted as granitic rocks of continental crust, and based on their population and crystallographical forms they are in (sub) autochthonous Monzogranite and Granodiorite.
Based on data of chemical analyses and fieldworks, the source rock can be interpreted as granitic rocks which have been substituted by granitization process to be metamorphic rocks.
Keyword : Zircon mineral, metamorphic rock, granite, the Wondama Bay of Papua.
Hasil analisis petrografi dari empat lokasi contoh di teluk Wondama Papua Barat, menunjukan WDM06-20 adalah amfibolit, WDM06-21 adalah mica schist, WDM06-22 adalah amfibolit, dan WDM06-23 adalah schist.
Hasil analisis kimia lainnya menunjukan bahwa batuan asal termasuk kedalam batuan yang bersifat siliceous-alkali-calsic rock, sedangkan keterdapatan zirkon di daerah penyelidikan berada di dalam lingkungan batuan metamorf.
Hasil ploting tipologi, mineral zirkon yang diambil dari percontohan di sepanjang pantai, termasuk kedalam tipe utama granite terutama berasal dari kerak benua dan berdasarkan populasi dan bentuk kristal termasuk ke dalam (Sub)autochthonous Monzogranit and Granodiorites.
Berdasarkan data analisis kimia dan bukti-bukti di lapangan bahwa batuan asal dapat ditafsirkan sebagai batuan bersifat granitik yang telah mengalami proses granitisasi menjadi batuan metamorfik.
Kata Kunci : Mineral zirkon, batuan metamorf, granit, Teluk Wondama Papua.
A zircon mineral as a primary mineral is generallly formed in the igneous rocks, crystalline limestones, schists, and gneisses also in sedimentary rocks in beaches and rivers as placer deposits.
The petrographical analyses from four differents samples shows that WDM 06-20 is amphibolite, WDM 06-21 is micca schist, WDM 06-22 is amphibolite and WDM 06- 23 is schist.
From other chemical analyses show that the source rocks belong to siliceous-alkali-calsic rocks whereas the occurrences of zircon minerals in the study area are correlates to metamorphic rocks.
On typological evolution trends, zircon minerals from samples taken alongs the shoreline are plotted as granitic rocks of continental crust, and based on their population and crystallographical forms they are in (sub) autochthonous Monzogranite and Granodiorite.
Based on data of chemical analyses and fieldworks, the source rock can be interpreted as granitic rocks which have been substituted by granitization process to be metamorphic rocks.
Keyword : Zircon mineral, metamorphic rock, granite, the Wondama Bay of Papua.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: http://dx.doi.org/10.32693/jgk.7.1.2009.169